Dalam abad 21, paling tidak ada tiga gejala utama yang menjadi perhatian UPT. Perhutanan Sosial (CSF) yaitu:
1. Era globalisasi dan pedagangan bebas, akan membuka semakin banyak peluang untuk komersialisasi. Eksploitasi dan persaingan pemanfaatan sumberdaya hutan akan meningkat, meningkatnya. konflik kepentingan antara pelbagai pihak dengan masyarakat semakin besar.
2. Perkembangan ekonomi, pembangunan daerah, pemekaran wilayah administratif pemerintahan dan pertambahan jumlah penduduk, akan mengharuskan konversi kawasan hutan untuk pelbagai keperluan. 3. Perubahan Iklim, akan menimbulkan banyak dampak negatif secara global di semua sektor dan juga pada tingkat masyarakat.
Untuk itu diperlukan adanya pengembangan strategi pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya alam yang bijak, baik yang menyangkut aspek-aspek kebijakan umum kehutanan, strategi lokal pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya alam/hutan dan Perubahan Iklim.

Visi UPT. Perhutanan Sosial (CSF)
Menjadi Pusat Unggulan (Center of Excellence) dalam bidang Perhutanan Sosial dan sebagai katalisator akademik pemanfaatan dan pengelolaan hutan tropis secara bijak demi terciptanya masyarakat hutan lestari (Sustainable Forest Society) serta berkurangnya dampak negative perubahan iklim, khususnya di Kalimantan Timur.

Misi UPT.Perhutanan Sosial (CSF)
Mengembangkan pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan kebijakan, kerjasama dengan parapihak dan pelayanan informasi dalam bidang Perhutanan Sosial, menjawab isu-isu konflik sumber daya, pembangunan daerah dan perubahan iklim serta tuntutan yang semakin meningkat terhadap perlunya sistem pengelolaan hutan lestari, demi kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan, dengan manfaat yang dapat dinikmati bersama oleh parapihak yang terlibat dan mengurangi perubahan iklim.

1. Menyelenggarakan pendidikan / pelatihan bagi staf Pengajar dan Mahasiswa Unmul dalam bidang Perhutanan Sosial, dan juga bagi pihak swasta serta parapihak lainnya, untuk mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan dasar mengenai Perhutanan Sosial serta bidang-bidang yang terkait.
2. Melakukan penelitian dalam bidang Perhutanan Sosial untuk lebih memahami isu-isu pokok yang berkaitan dengan kelestarian sumberdaya hutan dan dampaknya terhadap masyarakat serta lingkungan.
3. Membantu masyarakat untu bias mengelola hutan dan sumberdaya hutan dengan lebih baik untuk kepentingan mereka sendiri dan juga sekaligus untuk kepentingan  parapihak lainnya.
4. Membantu pemerintah, pihak swasta dan lembaga lainnya dalam merumuskan kebijakan serta mengembangkan program kemasyarakatan yang mengarah kepada sistem pengelolaan yang efektif demi kelestarian sumberdaya hutan, dengan manfaat yang bisa dinikmati bersama oleh parapihak yang terkait.
5. Mengembangkan jaringan kerja strategis, memperluas hubungan dan kerjasama dengan parapihak terkait, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional atas dasar kesetaraan dan kesalingpercayaan

1. Mendukung program S1 dan S2 Kehutanan Unmul dalam mata kuliah Pehutanan Sosial dan dalam pendirian Konsentrasi Studi Perhutanan Sosial
2. Mulai melaksanakan program CSF-Ford “Mendukung Desentralisasi dan Devolusi Pengelolaan Sumberdaya Hutan di Kaltim”  dengan penelitian, pelatihan dan pengembangan kriteria dan indikator untuk monitoring dan evaluasi pelaksanaan desentralisasi pengelolaan sumberdaya hutan.
3. Membantu 5 Kampung di Kutai Barat untuk mengelola hutan di wilayah kampung mereka dengan lebih baik, dengan menerapkan Panduan Pengelolaan Hutan Tingkat Kampung yang sudah dikembangkan CSF-IGES bersama mereka di lapangan.
4. Membantu Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Kehutanan setempat, mengembangkan kebijakan dan program kehutanan, menerapkan Panduan Pengelolaan Hutan Tingkat Kabupaten yang sudah dikembangkan CSF-IGES bersama mereka di Kabupaten untuk mendukung pelaksanaan Pengelolaan Hutan Tingkat Kampung.
5. Mengambil bagian dalam kajian lapangan di Gunung Lumut, Kabupaten Pasir bersama Yayasan PADI untuk rekomendasi Rencana Pengelolaan Hutan Lindung Gunung Lumut.
6. Mengambil bagian dalam Kajian Strategis Phase III Forest Conservation Project-IGES, Jepang untuk pengembangan skenario-skenario alternatif bagi pengembangan Masyarakat Hutan Lestari (Sustainable Forest Societies).

Untuk memperkuat kinerja, maka Staf CSF direkrut dari beberapa Fakultas di lingkungan Unmul yaitu Fakultas Kehutanan, Pertanian, Fisipol, dan FKIP, dengan Struktur Organisasi seperti di bawah ini.

Pelindung : Rektor Universitas Mulawarman

Penasehat (Universitas):
- Pembantu Rektor I Universitas Mulawarman
- Dekan Fakultas Kehutanan
- Dekan Fakultas Pertanian
- Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Penasehat (International):
- Ivan Gyozo SOMLAI (Canada)
- Prof. Dr. Makoto INOUE (Japan)
- Dr. Don Messerschmidt (USA)
- Dr. Christina Eghenter
- Dr. Carol Colfer
- Dr. Kuswata Kartasubrata
- Dr. Sondra Wentzel

Kepala : Dr. Ir. Fadjar Pambudhi, M. Sc
Sekretaris : Dr. Ir. Ndan Imang, MP

Bidang Pendidikan dan Pelatihan :
- Ir. Setiawati, M.P
- Dr. Ir. Rujehan, MP
- Prof. Dr. Ir. Abubakar M.Lahjie, M.Agr

Bidang Penelitian dan Pengembangan Kebijakan :
- Prof. Dr. Ir. Mustofa Agung SArdjono
- Dr. G. Simon Devung, M.Pd., M.Si
- Drs. Martinus Nanang, MA

ACBRBidang Kerjasama dan Pelayanan Informasi :
- Dr. Ketut Gunawan, M.A
- Dr. Ir. Paulus Matius, M.Sc

Administrasi Kantor :
- Yusmiati, S.Hut
- Kueng Balan
- Ulfah

Assosiate Members : 40 orang

- Indonesian Government Offices: Kutai Barat, Kutai Timur, Dishut, BPK, Disbun, Disnak, Disbangdes
 Indonesian NGOs: BIOMA;Yayasan PADI; Puti Jaji; International Community Forestry Network and Asia Forest Network FKKM [Forum Komunikasi Kehutanan Masyarakat – Indonesian Communication Forum on Community Forestry]; Mitra Program Kehutanan Multipihak [Multi-Stakeholders Forestry Programme Partnership]; Pusat Penelitian Masyarakat dan Kebudayaan - LIPI [Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia]; APKSA [Asosiasi Pemantau Kebijakan Sumberdaya Alam – Association for Monitoring Natural Resources Policies]; FORMIKAT [Forum Pemerhati Pembangunan Kalimantan Timur – East Kalimantan Development Watch Forum].

- Indonesian Post Secondary Institutions: LIPI (Indonesian Institute of Sciences); Universitas Andalas; UNTAG.

- Indonesian Industries: Kaltim Prima Coal, Sumalindo, Unocal

- International Development Agencies: CIDA; DFID; GTZ; JICA; CARE

- International Sectoral Institutions: CIDES (Panama); CIFOR (Indonesia); Ford Foundation; FPRI (Japan); IGES (Japan); ITTO; RECOFTC (Thailand); Far Eastern Economic Research Institute (Russia)

- International Post Secondary Institutions:
- UCC (Canada); University of Manitoba (Canada); University Victoria, (Canada); University of Melbourne (Australia); University of Boden Kultur (Austria); University of Freiburg (Germany); University of Goettingen (Germany); University of Bonn (Germany);. University of Tokyo (Japan); University of Wageningen (Netherlands); University of Seoul (South Korea); Kasetsart University (Thailand); University of California-Berkeley (USA).

Dalam perkembangannya, CSF Unmul telah melaksanakan Pelatihan dan Penelitian, baik di lingkungan Unmul sendiri maupun dengan Kabupaten/Kota, bahkan dengan Lembaga Penelitian luar negeri.  Program Pelatihan maupun Penelitian yang sudah dilakukan oleh CSF, dan juga ditawarkan oleh CSF untuk para-pihak yang memerlukan antara lain:
1. Pendidikan / dan pelatihan Perhutanan Sosial
2. Pelatihan Resolusi Konflik/ Conflict Resolution
3. Pelatihan Pengelolaan hutan dan sumberdaya alam secara partisipatif
4. Analisis pemasaran NTFPs
5. Participatory Development Training (LFA, RBM, ZOPP)
6. Penyusunan Rencana Strategis (Renstra)
7. Penelitian Penanggulangan Kemiskinan
8. Penelitian Kajian Lingkungan Sosial Budaya
9. Pelatihan dan Penelitian PRA, RRA, PAR, PREM
10. Pelatihan dan penelitian tentang Gender
11. Penelitian Land Tenure dan Tanah Ulayat
12. Penelitian Pemekaran Wilayah Kecamatan
13. Penelitian dan Pelatihan REDD+ dan MRV
14. Penelitian Forest Conservation
15. Penelitian Survei Sosial Ekonomi dan Budaya
16. Peneltian Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA)
17. Penyusunan Data Elektronik Kabupaten dan Desa-desa di Kalimantan Timur

University of Tokyo

Found Foundation

Global Collaboration